Raja Saudi Larang Pria Jualan Pakaian Dalam

Perempuan Arab Saudi kini bisa bebas membeli pakaian dalam kesukaan mereka. Kini mereka bebas memilih pakaian dalam tanpa rasa malu diperhatikan penjaga toko pria, setelah Raja Arab melarang pria untuk bekerja atau berjualan pakaian dalam. Raja Abdullah mengeluarkan perintah pelarangan pria untuk bekerja di toko pakaian dalam. Hal ini dilakukan agar perempuan di Arab bebas memilih pakaian dalam tanpa ada mata pria yang memperhatikan mereka. Demikian diberitakan Daily Mail, Selasa (7/6/2011).
Para perempuan yang bekerja di toko pakaian dalam, tiga tahun lalu terlibat perdebatan dengan Kementerian Tenaga Kerja yang melarang perempuan bekerja di toko pakaian dalam.  Padahal sebagian besar perempuan Arab tidak nyaman membeli pakaian dalam dari pria dan lebih suka mendengar pendapat dari pegawai toko perempuan.
Perintah pelarangan yang dikeluarkan Raja Abdullah tentunya disambut baik oleh perempuan Arab. Seorang aktivis Fatima Garub yang melancarkan kampanye "Enough Embarrassment" mendukung keputusan raja.
Keputusan ini juga ditujukan oleh Raja untuk menekan angka perempuan pengangguran di Arab Saudi yang mencapai 30 persen dari jumlah populasi di Negara Kaya Minyak tersebut. Kini, dengan adanya keputusan tersebut ada sekira enam ribu pekerjaan tersedia bagi perempuan Arab Saudi.

0 komentar:

Posting Komentar

 
Created by Raja Ampat